SRAGEN – Sebuah truk pengangkut keramik menabrak dua sepeda motor dan satu truk pengangkut mobil di perempatan Nguwer, Sidoharjo, Senin (12/3/2012).
Akibat kejadian tersebut dua pengendara sepeda motor mengalami luka berat. Satu korban kecelakaan, warga Pecing, Sragen Tengah, Sragen, Tri Iin Pariyono, 34. Korban tercatat sebagai anggota Koramil Wonogiri. Satu korban lagi warga Cipesing, RT 002/003, Cijati, Cimanggu, Cilacap, Cakro Budiyanto, 25. Tri mengendarai sepeda motor Suzuki Vario berplat nomor AB 2939 BW. Cakro berstatus mahasiswa Kedokteran Universitas Sebelas Maret (UNS) dan tengah menjalani masa praktek kerja lapangan di RSUD Sragen. Dia mengendarai sepeda motor Suzuki Smash, R 6019 VF. Saat kejadian kedua korban melajukan sepeda motor dari arah Sragen ke Solo sedangkan truk melaju dari arah sebaliknya.
Kejadian berawal saat truk pengangkut mobil berplat nomor, B 9608 GU, tujuan Jakarta-Madiun berhenti di perempatan Nguwer karena lampu lalu lintas menunjukkan warna kuning. Dari belakang, sebuah truk pengangkut keramik dengan plat nomor AD, 1314 PA, melaju kencang. Menurut penuturan sopir truk pengangkut keramik, Amaro, truk kehilangan kendali karena truk pengangkut mobil berhenti mendadak.
“Saya banting setir ke kanan karena truk yang di depan berhenti mendadak. Ternyata di sebelah kanan ada dua sepeda motor. Setelah itu, saya banting setir ke kiri dan menabrak moncong depan sebelah kanan truk di depan saya (pengangkut mobil-red,” tuturnya saat ditemui Espos di pos polisi lalu lintas Bulu.
Sementara itu, kondektur truk pengangkut mobil, No, mengaku kaget karena saat truk menabrak moncong depan sebelah kanan truk yang dia tumpangi. “Saya kaget. Lah wong lagi berhenti di perempatan lampu merah. Tiba-tiba ada yang menabrak dari kanan,” tuturnya.
Akibat kejadian itu, Cakro menderita cidera kepala berat, patah terbuka kaki kanan, patah tertutup pergelangan tangan kiri, lutut kanan robek tiga sentimeter. Korban dirujuk ke RSUD Dr Moewardi Solo. Sedangkan Tri menderita patah tangan kanan dan lecet di alis kiri. Korban dirujuk di RS Kustati Solo.
