Ikhlas
merupakan syarat diterimanya amal & ibadah kita oleh Allah
ta'ala.selain ikhlas juga ada syarat yang ke dua yaitu Ittiba' dimana
amal & ibadah yang kita lakukan harus sesuai dengan yang telah
diajarkan oleh Rasulullah dan para sahabatnya,bukan ibadah yang
ditambah-tambahi ataupun diubah sesuai dengan hawa nafsu dan akal.
Ikhlas dalam ketaatan berarti meninggalkan RIYA (ingin dipuji) dan SUM'AH (ujub/mencari popularitas/kagum pada diri sendiri).Untuk itu marilah kita membulatkan niat beramal dan beribadah hanya untuk mencari keridhoan Allah ta'ala & tidak bercampur baur dengan kesyirikan.
LIHAT QS.Az-zumar :2-3 , QS.Al-Bayyinah :5 ,QS.Al-kahfi :100
dan QS.Al-lail :17-18.
Rasululloh bersabda :
" Barangsiapa berbuat suatu amal supaya amalnya di dengar orang lain (sum'ah,mencari popularitas) maka Allah mempopulerkan amalnya tersebut pada mahluk-Nya,kemudian DIA menghinakannya.
{ HR.Ahmad dan at-thabrani }
Untuk memiliki sifat ikhlas ini membutuhkan perjuangan.
Yang dapat membantuk menuju keiklasan adalah...
1. Berdo'a dan memohon perlindungan kepada Allah Azza wa jalla.
2. ilmu,dengan terus belajar menuntut ilmu Agama terutama tentang melatih diri agar selalu ikilas melalui membaca buku atau menghadiri majlis taklim.
3. Mujahaddah (kesungguhan ).lihat QS.Al-Ankabut :69
4. Berteman dengan para Mukhlishin
5. Membaca riwayat hidup para salafus sholih dan orang orang sesudah mereka dari para sahlihin.
Beberapa sikap yang bisa dilatih untuk membentuk diri agar ikhlas dalam beramal dan beribadah antara lain :
1.Takut mendapatkan popularitas.
2.introspeksi diri.
3. Banyak berdiam bicara seperlunya.
4.tidak mencari pujian/gila pujian
5.tidak bakhil memuji orang yg berhak mendapatkan pujian dng berbagai kriterianya.
6.meluruskan niat dalam beramal karena Allah baik sebagai pimpinan maupun sebagai yang di pimpin.
7.Mengharapkan ridho Allah ta'ala bukan ridho manusia.
8.menjadikan ridho & kemurkaannya karena Allah bukan karena nafsunya
Ikhlas dalam ketaatan berarti meninggalkan RIYA (ingin dipuji) dan SUM'AH (ujub/mencari popularitas/kagum pada diri sendiri).Untuk itu marilah kita membulatkan niat beramal dan beribadah hanya untuk mencari keridhoan Allah ta'ala & tidak bercampur baur dengan kesyirikan.
LIHAT QS.Az-zumar :2-3 , QS.Al-Bayyinah :5 ,QS.Al-kahfi :100
dan QS.Al-lail :17-18.
Rasululloh bersabda :
" Barangsiapa berbuat suatu amal supaya amalnya di dengar orang lain (sum'ah,mencari popularitas) maka Allah mempopulerkan amalnya tersebut pada mahluk-Nya,kemudian DIA menghinakannya.
{ HR.Ahmad dan at-thabrani }
Untuk memiliki sifat ikhlas ini membutuhkan perjuangan.
Yang dapat membantuk menuju keiklasan adalah...
1. Berdo'a dan memohon perlindungan kepada Allah Azza wa jalla.
2. ilmu,dengan terus belajar menuntut ilmu Agama terutama tentang melatih diri agar selalu ikilas melalui membaca buku atau menghadiri majlis taklim.
3. Mujahaddah (kesungguhan ).lihat QS.Al-Ankabut :69
4. Berteman dengan para Mukhlishin
5. Membaca riwayat hidup para salafus sholih dan orang orang sesudah mereka dari para sahlihin.
Beberapa sikap yang bisa dilatih untuk membentuk diri agar ikhlas dalam beramal dan beribadah antara lain :
1.Takut mendapatkan popularitas.
2.introspeksi diri.
3. Banyak berdiam bicara seperlunya.
4.tidak mencari pujian/gila pujian
5.tidak bakhil memuji orang yg berhak mendapatkan pujian dng berbagai kriterianya.
6.meluruskan niat dalam beramal karena Allah baik sebagai pimpinan maupun sebagai yang di pimpin.
7.Mengharapkan ridho Allah ta'ala bukan ridho manusia.
8.menjadikan ridho & kemurkaannya karena Allah bukan karena nafsunya